Kelas Inspirasi Bandung 3: Heboh Jadi Guru Sehari!

Postingan ini adalah jawaban dari postingan yang INI hehe...agak bingung ya? yaudalah ya baca aja, oke! 

Sebelumnya, saya sudah sedikit cerita tentang Kelas Inspirasi yang merupakan program pengembangan dari Indonesia Mengajar. Kalau Indonesia Mengajar mempunyai program mengajar selama setahun di daerah pelosok Indonesia, Kelas Inspirasi punya program mengajar hanya sehari dan dikhususkan untuk yang sudah bekerja. Menarik!

Saya pun tertarik ikut seleksi (ternyata ada seleksinya) di Kelas Inspirasi Bandung dan Alhamdulillah lolos (entah bagaimana). Awalnya sempat bingung karena saya ikut serta hanya berlandaskan ingin tahu tanpa punya persiapan apa-apa haha ditambah merasa tidak punya keahlian (yang menarik). Tapi karena cerita dari teman saya yang pernah ikut Kelas Inspirasi Bogor, akhirnya saya maju saja. Cemungut qaqa :*

Total relawan yang lolos seleksi ada sekitar 500an orang dan akan disebar ke SD SD seluruh Bandung Raya, kurang lebih sekitar 79 sekolah (kurang lebihlah). Wah, rame nih. Kami pun dibagi menjadi beberapa kelompok dan saya dapat kelompok 35 yang saya sebut kelompok brutal haghag. Saya tidak pernah membayangkan akan terjebak masuk dalam kelompok liar ini, awal pertemuan saat briefing semua terlihat normal, tapi pada saat pertemuan selanjutnya (lewat Whatsapp), ya ampun, betapa gesreknya mereka haghag.

saat briefing di Gedung Sate, Bandung

Pic by a Photographer of Kelas Inspirasi Bandung 

Kelompok 'Brutal' 35 di depan Gedung Sate setelah briefing 

                                       Pic by a Photographer of Kelas Inspirasi Bandung 

Kelompok 35 yang dibimbing langsung oleh Kak Fei (panitia KIB3) terdiri dari 17 orang relawan dan 4 orang dokumentator (fotografer & videografer). Kami kebagian ngajar di SD Bina Harapan Arcamanik Bandung. 

Ada yang penasaran gak makhluk-makhluk liar Kelompok 35 ini kayak apa aja sih?

Hmmm.....mungkin saya tidak bisa menjabarkan satu per satu perihal karakter masing-masing. Kalau masih ngotot juga, monggo mampir ke Blog INI, ya....itu blog novelist lho, salah satu anggota kelompok 35 yang (semoga) tidak terpapar radiasi akibat keliaran anggota lainnya haha. Pokoknya di sana lengkap deh.

-.-.-.-

Tanggal 18 Februari 2015 adalah hari bersejarah bagi kami para relawan Kelas Inspirasi Bandung 3. Tentu saja, saya begitu bersemangat, walaupun sebetulnya grogi juga, takut ini, takut itu, banyak takutnya. Tapi, saat sampai di kelas dan melihat anak-anak dengan mata berbinar indah (lebay gak sih?), rasa takut itu hilang tanpa arah (halah). 

Saya kebagian mengajar 5 kelas. Iya loh 5 kelas full dari jam 7 pagi sampai jam 11.15 siang. Jadwal yang sudah dirancang ternyata berbeda dengan kondisi di lapangan. Pada akhirnya saya harus mengajar kelas 1 sebanyak 3 kelas (percayalah, ini wow banget), kelas 2 dan kelas 3 masing-masing 1 kelas. Kenapa kelas 1 ada 3 kelas? Perlu diketahui bahwa SD BIna Harapan terdiri dari 5 sekolah (SD BIna Harapan 1 sampai 5).

Bersama Geng35 dan beberapa guru :)

Pic by a Photographer of 35 Group

Gimana rasanya jadi guru SD dadakan?

Ampuuuuuuuuun emaaaaaaaaaak, pokoknya kalian jangan pernah meremehkan pekerjaan guru. Saya sudah merasakan bagaimana kita harus super ekstra sabar dalam menghadapi anak-anak. Sebagai calon ibu (amin), saya sangat mengerti.

Namanya juga anak kelas 1 SD, ramai sekali. Saya harus pakai jurus suara speaker saat mengajar. Tidak bisa hanya dengan suara standar, gak akan mempan. Belum lagi, di tengah mengajar, ada yang nangis karena kakinya keinjek temennya, nangis karena dipukul temennya, air minum tumpah, ada yang naik-naik meja dan sebagainya. Bersyukur proses belajar mengajar kece berjalan lancar hingga jam terakhir. Yah, meskipun suara saya langsung serak-serak banjir bandang, takapalah, mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk calon-calon pemimpin bangsa ini *tsaaaaah*

Perlu diketahui, sebelumnya, saya membuat bahan ajar berupa cliping abal-abal yang saya buat dari kalender bekas. Saya tempel gambar-gambar kartun yang sedang booming saja dengan maksud supaya bisa menarik perhatian murid-murid. Alhamdulillah sukses hehe. Bagi anak kelas 1 SD, bahan ajar yang berwarna-warni akan sangat menarik di mata mereka. Murid-murid pun terlihat antusias dan saya pun makin semangat ngajarnya meskipun tetap berisik hehe.

cie Bu Guru Icha cieeeee~ 

Pic by a Photographer of 35 Group

Adek-adek kelas 1 keceh yang saya ajar bersama kreasi kalender bekas :*

Doc. Pribadi (maap kamera butut)

Rameeeeeee yaaaaaaaaa :D :D

Doc. Pribadi (maap kamera butut)

antusiasme adek-adek yang asyik melihat cita-cita 

yang ditulis di kertas warna-warni (apalah itu namanya)

Doc.Pribadi

Padahal hanya setengah hari mengajar, tapi lumayan menguras tenaga dan emosi juga haha. Kalau melihat mereka, saya jadi ingat diri saya dahulu saat seumur mereka. Entah seperti apa saya dulu, tidak pernah saya mendapatkan pengalaman seperti mereka lho, dikunjungi kakak-kakak keceh berpengalaman di bidangnya masing-masing. Semoga kedatangan kami dapat mengispirasi adek-adek semua yaaaaaaaaaa :*

Di akhir pertemuan, semua anak-anak dikumpulkan di tengah lapangan dan kita bernyanyi bersama sekaligus menerbangkan balon sebagai simbol meraih cita-cita setinggi langit. 

Ayeeeeeeeyyyyy ayoo nyanyi rame-rameeeeeeee

Pic by a Photographer of 35 Group

Kelompok Brutal35 dan para guru :)

Pic by a Photographer of 35 Group

Ada fenomena aneh yang terjadi di sini. Entah darimana mereka dapet ide untuk minta tanda tangan kami para guru dadakan ini -.- bahkan minta No HP dan pin BB, di situ kadang saya sedih :( mungkin ini bisa jadi masukan bagi kami para relawan dan panitia Kelas Inspirasi Bandung. Rasanya tidak perlu deh adek-adek kece ini menyimpan No HP sampai pin BB segala. Masalahnya, kalau gak dikasih, nanti pada ngambek haha.

Sesi tanda tangan

Pic by a Photographer of 35 Group

Setelah semua ritual mengajar selesai, kami pun undur diri untuk makan siang, serius laper. Sorenya kami bersama-sama ke Gedung Konferensi Asia Afrika untuk ikut kegiatan refleksi. Dalam kegiatan ini, kami dibagi kelompok lagi untuk diskusi, bercerita mengenai pengalaman kami selama mengajar, dilanjut dengan ritual-ritual pemberian semangat dan nyanyi lagu Indonesia Raya, terakhir foto-foto deh haha.

All team of  Kelas Inspirasi Bandung

Pic by a photographer of Kelas Inspirasi Bandung

Lihatlah betapa brutalnya kelompok ini hahahahaha

Pic by a Photographer of 35 Group

cinta deh sama kelompok 35 (meskipun brutal)

Pic by a Photographer of 35 Group

Akhir kata saya ucapkan banyaaaak terima kasih untuk Kelompok (brutal) 35, Kak Fei sebagai mandor, kakak-kakak panitia, SD Bina Harapan (para guru dan adek-adek keceh). Moga bisa ketemu lagi :)

NB: Dinner keceh bareng Kelompok (brutal) 35 :D

Yuk Mariiii ~..~

Bagi yang ingin berpartisipasi menjadi relawan Kelas Inspirasi, bisa langsung cek di website-nya ya www.kelasinspirasi.org , sedang buka pendaftaran relawan di beberapa kota lhooo...siapa tahu kotamu sedang buka pendaftaran. Yuk, Berbagi Inspirasi Lewat Profesi :)

 

Ada #ROKCELANA nih buat para muslimah aktif, mampir yuk dimari :D