Detik-detik Mudik

Kurang lebih 9 hari lagi Lebaran hehehe..kalau ada kata Lebaran, pastinya ada kata MUDIK!! Yak, tradisi tahunan yang menggemparkan dunia ini *lebay* seolah tak pernah susut. Setiap tahun, ratusan ribu bahkan mungkin jutaan orang minggat ke kampung halaman masing-masing.

Kampung halaman jauh?

Sama sekali tak ada masalah tuh. Setiap tahun ketika saia mudik, banyaaak sekali pemudik yang menggunakan motor padahal jarak yang ditempuh sungguh amat jauh. 

Kenapa gak naik kereta api, bis, pesawat, kapal laut, roket, pesawat ulang alik, HALAH!!

Jawabannya karena ongkos transportasi umum melonjak bagaikan roket saat musim mudik tiba. Belum lagi kalau anggota keluarga yang ikut mudik buanyak, belum juga beli oleh-oleh, duitnya udah abis buat ongkos. Oleh karena itu, sungguh pengorbanan yang patut diacungi jempul.

Pernah lhoo ada cerita..seorang bapak yang membonceng anaknya pake motor, tiba-tiba anaknya jatuh tanpa diketahui oleh bapaknya. Duh kasihan :( ....inilah resiko yang harus diambil oleh setiap pemudik yang menggunakan motor. Waspada sangatlah penting! Waspada juga tak hanya berlaku untuk pengendara sepeda motor, tapi juga pengendara mobil pribadi dan transportasi umum.

Mudik memang seperti sebuah ritual. Kewajiban. Senang sekali rasanya bisa berkumpul bersama keluarga besar, ketawa-ketawa dan kali aja dapet duren runtuh hihihi. Tak lupa juga cuci mata ke tempat-tempat wisata. Kalau sempet.

Nah untuk saia sendiri sih tentunya ikut dalam anggota mudik. Jogja I'm coming :D
Tepatnya Senin pas jam sahur, saia sekeluarga cao menuju Jogja ihiiiww.
Buat temen-temen yang juga anggota mudik, med mudik ya ;)

Yuk Mariii :)